SPAM....apa tuh? istilah tersebut buat email yang masuk ke inbox kita tetapi tidak kita kehendaki atau tidak kita kenal. Email spam memang sering kali nyasar atau disasarkan oleh orang-orang yang biasanya sedang nyari
pasar untuk produk onlinenya. Karena bagi pemula tidaklah mudah untuk mengumpulkan prospek atau istilah kerennya bikin List Building. Jadi ya jalan satu-satunya mengirim email acak dengan harapan siapa tau ada yang nyatol untuk membeli produknya atau sekedar berkunjung ke webnya.
Lalu bagaimana cara memperoleh alamat email?
Itu sih bukan hal yang susah karena banyak pebisnis online menjual software pencari alamat email, dan yang paling gampang mengambil alamat email dari CC email yg masuk ke Inbox. Kita kadang mendapat email berantai untuk disebarkan, dari sini kita bisa melihat alamat email dari forward sebelumnya. Dan biasanya alamat email ini yang dijadikan orang-orang untuk mengirim email penawaran atau apapun yang kemudian disebut Spam karena orang yang menerima tidak kenal si pengirim.
Bagaimana kita menanggapi email Spam ini?
Sebenarnya email Spam ini memang dilarang di dunia internet terutama oleh mbah Google sang penguasa search engine. Bagi saya sendiri tidak masalah karena kadang justru kita mendapatkan sesuatu info dari email Spam tersebut. Dan saya yakin para pebisnis online senior pada awal-awal merintis pasti pernah melakukan email Spam. Sebenarnya hal seperti ini bisa ditolerin, karena sebagai pemula kadang gak ngerti apakah Spam itu bermasalah. Karena tidak semua orang bisa mengerti pemakaian Autoresponder apalagi harus menyewa sedangkan belum memiliki penghasilan di
bisnis online.
Bagi saya pribadi tidak masalah seseorang melakukan Spam asal tidak mengirimkan sesuatu yang bersifat Scam atau Hoax dan lebih buruk lagi mengirim virus. Dengan mentolerin email Spam kita beri kesempatan untuk para pemula mengembangkan diri sampai mereka memperoleh ilmu yang benar.